Cara Sederhana Membuat PivotTable di Excel
PivotTable merupakan cara yang interaktif untuk meringkas sejumlah besar data dengan cepat. Pivot Table dapat digunakan untuk menganalisis data numerik secara mendetail dan menjawab pertanyaan yang tak terduga tentang data Anda. PivotTable dirancang khusus untuk:
PivotTable adalah salah satu fitur Excel yang paling Powerful.
Kumpulan data ini terdiri dari 213 catatan dan 6 bidang. Order ID, Product, Category, Amount, Date and Country.
1. Klik salah satu cell di dalam data anda.
2. Pada Tab Insert, klik PivotTable.
Maka Kotak dialog akan muncul seperti gambar dibawah ini. secara otomatis excel memilih data. Lokasi default untuk PivotTable baru adalah New worksheet.
3. Klik OK.
1. Pilih Product masukan ke area rows
2. Selanjutnya Amount ke area Values
3. Country ke area Filter
Di bawah ini Anda dapat menemukan PivotTable. Banana adalah produk utama yang diekspor.
1. Klik cell mana saja di dalam kolom Sum of Amount.
2. Klik kanan dan klik pada Sort, Sort Largest to Smallest.
Cek Hasilnya.
1. Klik drop-down filter dan pilih France.
Silahkan Lihat hasilnya seperti gambar dibawah ini.
Catatan: Anda dapat menggunakan filter standar (triangle next to Row Labels) untuk hanya menampilkan jumlah produk tertentu.
1. Klik cell mana saja di dalam kolom Sum Of Amount.
2. Selanjutnya Klik kanan dan klik Value Field Settings.
3. Pilih jenis perhitungan yang ingin Anda gunakan. Misalnya, klik Count.
4. Klik OK.
Hasil. 16 dari 28 pesanan ke Prancis adalah pesanan 'Apple'.
1. Country ke area Rows.
2. Product ke area Columns.
3. Amount ke area Values.
4. Category ke area Filter.
Di bawah ini Anda dapat menemukan PivotTable dua dimensi.
Untuk membandingkan angka-angka ini dengan mudah, buat pivot chart dan terapkan filter. Mungkin ini satu langkah terlalu jauh bagi Anda pada tahap ini, tetapi ini menunjukkan kepada Anda salah satu dari banyak fitur PivotTable powerful lainnya yang ditawarkan Excel.
- Membuat kueri sejumlah besar data dengan banyak cara yang mudah dikenali.
- Membuat subtotal dan agregat data numerik, meringkas data menurut kategori dan subkategori, serta membuat penghitungan dan rumus kustom.
- Memperluas dan menciutkan tingkatan data untuk memfokuskan hasil Anda, dan menelusuri detail dari data ringkasan untuk area yang Anda inginkan.
- Memindahkan baris ke kolom atau kolom ke baris (atau "pivoting") untuk melihat ringkasan data sumber berbeda.
- Memfilter, mengurutkan, mengelompokkan, dan menerapkan format bersyarat pada subset data yang paling berguna dan menarik, memungkinkan Anda untuk fokus hanya pada informasi yang diinginkan.
- Menyajikan laporan online atau cetak yang ringkas, menarik, dan memuat anotasi.
PivotTable adalah salah satu fitur Excel yang paling Powerful.
Kumpulan data ini terdiri dari 213 catatan dan 6 bidang. Order ID, Product, Category, Amount, Date and Country.
- Insert PivotTable
1. Klik salah satu cell di dalam data anda.
2. Pada Tab Insert, klik PivotTable.
Maka Kotak dialog akan muncul seperti gambar dibawah ini. secara otomatis excel memilih data. Lokasi default untuk PivotTable baru adalah New worksheet.
3. Klik OK.
- Drag field
1. Pilih Product masukan ke area rows
2. Selanjutnya Amount ke area Values
3. Country ke area Filter
Di bawah ini Anda dapat menemukan PivotTable. Banana adalah produk utama yang diekspor.
- Sort (Menyortir)
1. Klik cell mana saja di dalam kolom Sum of Amount.
2. Klik kanan dan klik pada Sort, Sort Largest to Smallest.
Cek Hasilnya.
- Filter (Menyaring)
1. Klik drop-down filter dan pilih France.
Silahkan Lihat hasilnya seperti gambar dibawah ini.
Catatan: Anda dapat menggunakan filter standar (triangle next to Row Labels) untuk hanya menampilkan jumlah produk tertentu.
- Change Summary Calculation (Ubah Perhitungan Ringkasan)
1. Klik cell mana saja di dalam kolom Sum Of Amount.
2. Selanjutnya Klik kanan dan klik Value Field Settings.
3. Pilih jenis perhitungan yang ingin Anda gunakan. Misalnya, klik Count.
4. Klik OK.
Hasil. 16 dari 28 pesanan ke Prancis adalah pesanan 'Apple'.
- Two-dimensional Pivot Table
1. Country ke area Rows.
2. Product ke area Columns.
3. Amount ke area Values.
4. Category ke area Filter.
Di bawah ini Anda dapat menemukan PivotTable dua dimensi.
Untuk membandingkan angka-angka ini dengan mudah, buat pivot chart dan terapkan filter. Mungkin ini satu langkah terlalu jauh bagi Anda pada tahap ini, tetapi ini menunjukkan kepada Anda salah satu dari banyak fitur PivotTable powerful lainnya yang ditawarkan Excel.
Sampelnya Silahkan download dibawah ini.
Posting Komentar untuk "Cara Sederhana Membuat PivotTable di Excel "